Jakarta, innews.co.id – Keberhasilan menekan laju inflasi di April 2024, merupakan buah dari sinergi berkelanjutan yang dilakukan oleh para pengusaha yang terhimpun dalam Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Jakarta dengan Pemerintah Provinsi dan jajaran Muspida di Jakarta.
“Menekan laju inflasi dibutuhkan inisiatif dan kerja sama dari berbagai pihak dengan tujuan membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok dan kesejahteraannya,” kata Ketua Umum KADIN Jakarta Diana Dewi, dalam keterangan persnya di Jakarta, Selasa (14/5/2024).
Seperti diketahui, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis inflasi di April 2024 berada di angka 0,26%, lebih rendah dari bulan sebelumnya sebesar 0,37%.
Humas Bank Indonesia menerangkan, inflasi yang melandai utamanya disebabkan penurunan harga pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau, yaitu pada komoditas cabai merah, beras, telur ayam ras, dan cabai rawit. Hal ini sejalan dengan program TPID Jakarta yaitu, Program Sembako Murah di sejumlah kelurahan serta Program Pangan Bersubsidi dan Pasar Murah rutin oleh BUMD Pangan di seluruh wilayah administrasi Jakarta.
Diana mengapresiasi dan berterima kasih kepada pihak-pihak yang terlibat, baik dalam Program Sembako Murah KADIN Jakarta yang diadakan di 44 Kecamatan di Jakarta, bulan lalu serta program Pangan Bersubsidi lainnya di berbagai daerah.
Founder Toko Daging Nusantara ini menjelaskan, pengendalian inflasi dapat didukung dengan berbagai strategi yakni, memastikan keterjangkauan harga dengan program sembako murah, pangan bersubsidi, serta pasar murah rutin.
“Ketersediaan pasokan didukung oleh berbagai kerja sama dan kegiatan seperti Padigital dan Food Station, berupa panen raya se-Jakarta Timur,” jelasnya.
Lanjut Diana, distribusi yang lancar juga membantu berjalannya kegiatan melalui subsidi ongkos angkutan pasar murah dan penyediaan transportasi yang mumpuni.
Hal lainnya adalah komunikasi yang efektif, mencakup koordinasi seluruh instansi dan organisasi serta penyediaan iklan layanan masyarakat yang memadai.
“Tanpa sinergi yang berkelanjutan, rasanya mustahil bisa memenuhi kebutuhan masyarakat secara kontinu, apalagi meningkatkan kesejahteraannya,” yakin CEO PT Suri Nusantara Jaya ini.
Dirinya berharap kedepan sinergi yang telah terjalin bisa lebih ditingkatkan lagi. “Kami para pengusaha di KADIN Jakarta tidak menutup mata dengan kondisi yang terjadi ditengah masyarakat. Kami selalu berupaya membantunya dan memberi mengakses kebutuhan pokok secara cepat dan tepat,” tukas Diana Dewi. (RN)
Be the first to comment