Jakarta, innews.co.id – Loyalitas pengurus dan kader Partai Demokrat DKI Jakarta kepada Ketua Umum PD, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tidak akan goyah, meski diteror pesan-pesan ujaran kebencian dari nomor-nomor tidak dikenal.
Penegasan ini disampaikan Ketua DPD DKI, Santoso kepada AHY dalam kegiatan ‘Gowes Bareng dan Api Unggun’ di Bumi Perkemahan Pramuka Cibubur, Jakarta, Rabu (17/2/2021).
“Kami tidak akan mengkhianati kepemimpinan PD yang sah,” kata Santoso dalam keterangannya, Kamis (18/2/2021). Santoso menyatakan, dukungan dan simpati mengalir dari masyarakat Jakarta setelah upaya pengambilalihan paksa kepemimpinan PD tidak berhasil. Menurutnya, masyarakat Jakarta menginginkan agar PD tetap berada di luar pemerintahan.
“Mereka ingin Partai Demokrat berperan sebagai oposisi, memperjuangkan aspirasi rakyat,” tukas Santoso. Saat kegiatan, Santoso didampingi para ketua DPC serta anggota Fraksi PD DPRD DKI. Kegiatan berlangsung akrab dan informal di alam terbuka dengan tetap menjaga protokol kesehatan.
Pada kesempatan itu, AHY mengapresiasi pernyataan para pengurus PD DKI.
“Jangan nodai partai yang kita cintai ini dengan para pengkhianat. Dalam bentuk apa pun, pengkhianat tidak bisa diterima kehadirannya ditengah organisasi manapun. Kita harus melawan para pengkhianat itu. Itulah sejatinya jiwa seorang patriot, pembela kebenaran dan keadilan,” pinta AHY.
“Persoalan Gerakan Pengambilalihan Kepemimpinan PD (GPKD) ini bukan sekedar persoalan internal. Kita solid, tetapi faktor eksternal yang terlibat telah dibuktikan dengan data dan fakta. Persoalan GPKPD juga bukan hanya persoalan ketua umum dan DPP PD semata, tetapi juga menyangkut posisi dan eksistensi kita semua,” ucap AHY.
Setelah bersepeda bersama mengelilingi Bumi Perkemahan, AHY dan para pengurus DPD PD DKI makan malam sambil mengitari api unggun. (RN)
Be the first to comment