Jakarta, innews.co.id – Perolehan suara pasangan Capres-Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD di Pilpres 2024 untuk daerah Tapanuli Utara, Sumut, ditargetkan sebanyak 91 persen.
Diperkirakan jumlah pemilih di Taput pada Pilpres 2024 nanti sebanyak 308. 532 orang. Sekitar 280.764 orang akan mencoblos pasangan Ganjar-Mahfud.
Hal tersebut diutarkan Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Taput Dr. Nikson Nababan, dalam keterangan persnya, Rabu (3/1/2024). “Pasangan Ganjar-Mahfud bukan sekedar figur, tapi ada organisasi dan partai politik (Parpol) yang memberikan bukti, maka kerja-kerja itu yang harus dilakukan,” kata Bupati Taput ini.
Dikatakannya, saat ini bukan lagi mencari cara, tapi meningkatkan apa yang sudah dikerjakan selama ini. Hal itu bisa dicapai dengan kerja-kerja nyata secara gotong royong dan kerja keras.
“Kami menargetkan bisa meraih 91 persen, bahkan lebih suara untuk Ganjar-Mahfud di Taput,” ucap Nikson yang disebut-sebut sebagai salah satu Bupati tersukses di Taput, yang berhasil membawa daerah tersebut maju dan berkembang.
Dia mengatakan, secara intens pihaknya menjalin koordinasi dengan partai-partai koalisi pendukung Ganjar-Mahfud. “Selama ini konsolidasi PDI-P dengan Partai Perindo, PPP, dan Hanura di Taput berjalan baik dan melaksanakan strategi bersama.
Baginya, kalau ada pasangan calon presiden lain klaim akan menang, itu sah-sah saja dan hak mereka. PDI Perjuangan bersama seluruh partai koalisi akan berjuang untuk memenangkan pertandingan di Tapanuli Utara.
Dirinya menegaskan, dalam mencapai 91 persen suara yang utamanya bukan strategi yang luar biasa. Tetapi kita semua harus turun sampai ke akar rumput (masyarakat), untuk meyakinkan mereka.
“Kita menemui masyarakat bukan untuk sekadar memasang baliho, tapi door to door, seperti yang selama ini dilakukan oleh TPD Ganjar-Mahfud baik yang di PDI Perjuangan, Partai Perindo, PPP, dan Hanura, untuk mensosialisasikan Ganjar-Mahfud,” imbuhnya.
Dia menambahkan, di 14 Februari 2024 nanti, merupakan pekerjaan paralel, karena bersamaan agenda Pilpres dan Pileg, yang mana tidak bisa pekerjaan satu meninggalkan pekerjaan yang lain, tapi harus bersamaan. “Kerja-kerja seperti itu, bukan baru lagi bagi PDI Perjuangan, Partai Perindo, PPP, dan Hanura,” ucap Nikson.
Bupati Taput dua periode ini yakin akan kemampuan Ganjar-Mahfud dalam memimpin negara ini. “Pak Ganjar – Mahfud merupakan calon yang tepat untuk memimpin negara Indonesia kedepan. Masyarakat Taput sangat mengapresiasi pasangan ini,” tukas Nikson.
Dia meyakini, Ganjar-Mahfud merupakan pasangan komplit yang memiliki rekam jejak mentereng untuk memimpin Indonesia ke depannya. Misalnya, pengalaman Ganjar Pranowo yang pernah duduk sebagai anggota DPR RI dan Gubernur Jawa Tengah selama dua periode. Serta Mahfud MD yang berpengalaman di bidang yudikatif dengan salah satunya pernah menjabat sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK). Bahkan, Mahfud kini juga dipercaya menjadi bagian dalam Kabinet Indonesia Maju.
Nikson yang juga mantan wartawan senior ini memastikan, bermodal hasil dua kali debat dan rekam jejak mentereng Ganjar-Mahfud, Nikson optimis bisa meraup banyak suara di Provinsi Sumatera Utara, khususnya Tapanuli Utara. “Sekarang kami sedang bekerja bersama teman-teman relawan, tiap hari kami ada di posko kemenangan, kami bicara strategi,” serunya. (RN)
Be the first to comment