Jakarta, innews.co.id – Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey menyambut baik rencana memasukkan Manado kedalam segitiga emas kabel laut di Asia, bersama Hongkong dan Jepang.
“Saat ini Jaringan Palapa Ring sudah menjangkau hingga Kepulauan Talaud, yang menjadi wilayah terluar di gugusan pulau-pulau di Sulawesi Utara,” kata Olly Dondokambey, kepada innews, Selasa (19/9/2023) malam.
Menurutnya, jaringan tersebut tinggal disambungkan dengan Pasific Ring, maka sudah masuk pada jaringan kabel laut Asia. “Kabel laut serat optik yang sudah ada tinggal disambungkan saja ke Pasific Ring sudah jadi,” tutur politisi PDI-Perjuangan ini.
Sebelumnya, Presiden Pacific Telecommunications Council Sean Bergin menjelaskan, selama ini segitiga emas kabel laut di Asia terdiri dari Singapura, Hong Kong, dan Jepang yang semuanya melalui Laut China Selatan.
Sayangnya, Laut China Selatan kerap didera berbagai macam masalah terkait geopolitik. Karena itu, perusahaan telekomunikasi global mencari jalur yang tidak melewati Laut China Selatan. Salah satu daerah yang dijadikan alternatif pilihan adalah Manado.
Sean mengatakan, dulu untuk memperbaiki kabel di Laut China Selatan butuh 7 minggu. Kini, bisa 7 bulan. “Jika ada koneksi yang putus, butuh tujuh bulan untuk diperbaiki,” akunya.
Dikatakan, Manado adalah titik yang menarik perhatian perusahaan telekomunikasi global sebagai gerbang kabel laut dari wilayah Asia Tenggara ke Amerika Serikat, tanpa lewat Laut China Selatan.
“Dari Manado kabel bisa naik ke Filipina dengan sangat mudah. Lalu bisa ke Vietnam, atau ke Singapura dengan mudah,” ungkapnya.
Saat ini, sambungnya, ada sekitar 436 jalur kabel laut aktif di seluruh dunia. Kabel laut yang melewati Indonesia mencapai 21 jalur, begitu juga di Malaysia. Singapura sebagai titik utama, dilewati oleh 38 kabel.
“Indonesia berpotensi menjadi pusat kabel laut karena jumlah pengguna internet di RI jauh lebih banyak dari negara-negara lain. Namun, ada beberapa kendala yang membuat penggelaran kabel laut di RI sulit. Salah satunya adalah kewajiban penggunaan kabel berbendara Indonesia untuk menggelar atau memperbaiki kabel laut,” tukasnya.
Olly menyambut baik rencana menjadikan Manado masuk dalam segitiga emas kabel laut di Asia. “Kami tentu akan sangat mendukung bila hal tersebut bisa direalisasikan karena kawasan Sulut secara umum memang sangat strategis dan memungkinkan terhubung dengan negara-negara, baik di ASEAN dan Asia lainnya,” pungkasnya. (RN)
Be the first to comment