Jakarta, innews.co.id – Pemberantasan korupsi menjadi bagian penting yang harus terus diupayakan agar membawa bangsa dan negara menjadi lebih maju lagi.
Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah pemetaan risiko korupsi serta melihat kemajuan upaya pencegahan korupsi di Indonesia melalui Survei Penilaian Integritas (SPI). Dalam hal ini, Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi DKI Jakarta mendukung SPI yang akan dilakukan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
“KADIN DKI mendukung dan merekomendasikan KPK sehubungan peningkatan efektifitas pencegahan korupsi di Indonesia melalui kegiatan Survei Penilaian Integritas (SPI),” kata Diana Dewi, Ketua Umum KADIN DKI Jakarta, dalam keterangan persnya, Sabtu (24/6/2023).
Diana menilai, kegiatan ini sangatlah penting dilakukan mengingat tingginya tingkat korupsi merupakan penyakit yang bisa mematikan nadi perekonomian bagi pembangunan bangsa dan negara.
Bagi Diana, sejatinya pencegahan korupsi tidak hanya menjadi tugas dan usaha dari KPK semata, tapi juga harus ada keterlibatan dari masyarakat luas. Selain itu, dibutuhkan tekad dan usaha keras kita bersama.
“Kami mengapresiasi suatu hasil nyata dari kegiatan ini dalam mendukung pelaksanaan kegiatan SPI tersebut,” tukasnya.
Diana juga berharap kegiatan survei ini juga mendapat dukungan dari semua pihak untuk benar-benar dimanfaatkan dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dengan rasa nyaman, terbuka, dan objektif karena kerahasiaan data responden selalu terjaga dengan baik.
Seperti diketahui, Indeks Persepsi Korupsi (IPK) Indonesia tahun lalu berada di urutan 110 dari 180 negara di dunia, berdasarkan Data Transparency International, yang dirilis pada 31 Januari 2023 lalu. Peringkat ini mengalami penurunan dari tahun sebelumnya, yakni di urutan ke-96, bahkan pada 2019 lalu, dengan skor 40, Indonesia berada di urutan ke-85. (RN)
Be the first to comment