KADIN DKI Jakarta Jembatani Kerjasama Pengusaha Indonesia dan India

Jakarta, innews.co.id – Di era kemajuan teknologi saat ini, hubungan bisnis antara pengusaha di berbagai belahan dunia ibarat selembar tirai tipis. Memahami hal tersebut, Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi DKI Jakarta terus menggesa serangkaian pertemuan business matching lintas negara.

Setelah sebelumnya dengan para pengusaha dari Thailand, Vietnam, Inggris dan lainnya, kini KADIN DKI menjajaki kemungkinan kerja sama dengan para pengusaha dari Mumbai (India).

Hal tersebut nampak saat KADIN DKI Jakarta menerima audiens sejumlah pengusaha yang terhimpun dalam Maharashtra Chambers of Commerce, Industries, and Agriculture (MACCIA) yang didampingi oleh KBRI Mumbai, di Sekretariat KADIN DKI, Jakarta Pusat, Selasa (17/10/2023) lalu.

Rombongan pengusaha Jakarta yang dipimpin Tatyana Sentani Sutara (Wakil Ketua Umum Bidang Hubungan Luar Negeri) mewakili Ketua Umum KADIN DKI, terdiri dari perwakilan sejumlah asosiasi antara lain, GPEI DKI, DPD ASITA DKI, dan DPD API DKI, menerima Edi Wardoyo (Konsulat Jenderal KBRI Mumbai), Lalit Gandhi (President MACCIA), dan 20 delegasi pengusaha dari berbagai sektor antara lain, agriculture, automotive, plastic manufacturing, food processing, manpower, dan lainnya.

“Kami menyambut baik inisiatif para pengusaha asal Mumbai untuk membangun hubungan dagang dengan para pengusaha di Indonesia, khususnya DKI Jakarta. Pada kesempatan itu, kedua belah pihak saling berbagi informasi guna menciptakan peluang usaha bagi kedua belah pihak,” kata Tatyana kepada innews, Kamis (19/10/2023).

Dari pembicaraan yang berlangsung penuh kekeluargaan tersebut, Tatyana melihat ada banyak peluang yang bisa sama-sama dimanfaatkan oleh para pengusaha kedua negara tersebut. Dia menyebutkan, Mumbai membawa beberapa produk penunjang industri makanan olahan yang kita butuhkan. Sementara para pengusaha Mumbai mengaku membutuhkan batubara bagi industri mereka.

“Hal-hal tersebut tentu menjadi peluang bagi pengusaha Indonesia untuk ditindaklanjuti,” seru Tatyana lagi.

Wakil Ketua Umum I DPP Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) ini lanjut mengatakan, tujuan business matching ini untuk menghubungkan penawaran dan permintaan agar terjadi transaksi. Selain itu informasi-informasi penting yang diberikan akan kami tindak lanjuti dengan membaginya kepada asosiasi-asosiasi dunia usaha terkait.

“Tentu KADIN DKI sangat berperan aktif dalam mendorong asosiasi anggotanya untuk lebih berkembang lagi, baik di dalam maupun luar negeri. Disinilah peran besar organisasi yang memberi kemanfaatan bagi seluruh anggotanya,” tukas Tatyana.

Dirinya berharap pertemuan tersebut bisa ditindaklanjuti dengan pertemuan-pertemuan bisnis dengan anggota-anggota KADIN DKI lainnya, sehingga bisa terimplementasikan kerja sama bisnis antara kedua negara.

MACCIA merupakan kumpulan dari sejumlah pengusaha, mirip dengan KADIN yang berada di negara bagian Maharashtra. Wadah tersebut berfungsi menangani promosi pada sektor manufaktur, engineering, food processing, agriculture, dan chemical industry.

MACCIA juga telah berafiliasi dengan organisasi tingkat nasional seperti FICCI (Federation of India Chambersof Commerce and Industry) dan CII (Confederation of India Industry). (RN)