Jakarta, innews.co.id – Peringatan Hari Penerbangan Nasional 2023 yang jatuh pada 27 Oktober, hendaknya menjadi momentum refleksi dan evaluasi, sejauhmana maskapai melayani masyarakat, menerbangkan dari satu tempat ke tempat lainnya.
Hal tersebut disampaikan Diana Dewi, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Provinsi DKI Jakarta yang juga Komisaris Independen PT Angkasa Pura Supports ini. “Semua maskapai penerbangan harus memberikan pelayanan yang prima kepada pengguna jasanya. Jangan masyarakat pengguna jasa penerbangan jadi kapok. Sebab, kesalahan-kesalahan kecil yang terus berulang bisa menjadi penilaian keprofesionalitasan sebuah maskapai,” kata Diana, dalam keterangan persnya, Sabtu (27/10/2023).
Diingatkan, ketepatan waktu, keramahan petugas, serta kelaikan kondisi pesawat menjadi hal sentral yang menjadi ukuran bagi pengguna. “Maskapai harus berbenah diri dan mengevaluasi kinerjanya selama ini,” pinta CEO PT Suri Nusantara Jaya ini.
Dikatakannya, pelayanan yang prima dan profesional menjadi harapan bagi seluruh maskapai yang ada. “Costumer harus merasa nyaman dan aman saat terbang ke suatu tempat,” tukasnya.
Di sisi lain, pemerintah juga harus mendorong regulasi sehingga memungkinkan biaya tiket penerbangan bisa lebih terjangkau lagi. Ini tentu dipengaruhi juga oleh harga bahan bakar (avtur), sewa parkir pesawat, hingga maintenance.
“Baik pemerintah maupun maskapai harus berkolaborasi guna menciptakan penerbangan yang bisa benar-benar memberikan kenyamanan kepada masyarakat,” imbuh owner Toko Daging Nusantara ini.
Dirinya bersyukur pandemi Covid-19 sudah berlalu. Artinya, perlahan industri penerbangan akan membaik. Tingkat pengguna pesawat pasti akan meningkat. Bahkan, rute-rute baru juga bisa dibuka. Luasnya wilayah Indonesia memberi peluang dibukanya rute-rute baru sebagai wujud ‘tol’ udara.
“Selamat Hari Penerbangan Nasional 2023. Kiranya kedepan akan tercipta penerbangan yang lebih baik, profesional, serta prima. Tetaplah semangat dalam memberikan pelayanan dan karya bagi negara dan rakyat Indonesia,” pesan Diana Dewi. (RN)
Be the first to comment