Nelayan di Lingga Selamatkan Kapal Yatch yang Membawa Turis Asal Kanada

Penumpang kapal yatch yang diselamatkan oleh nelayan di Perairan Lingga, Kepulauan Riau

Jakarta, innews.co.id – Kapal yatch yang ditumpangi empat wisatawan asal Kanada mengalami kerusakan mesin di Perairan Lingga, Kepulauan Riau. Akibatnya, keempat turis tersebut harus menginap di Lingga sambil menunggu kapal diperbaiki.

Keempat awak kapal yang adalah satu keluarga tersebut setelah diidentifikasi bernama, Jeremy Graham (laki-laki), Tasha Adina (perempuan), Tefarah Amnika (perempuan), dan Seneika Jada (perempuan). Mereka menempuh perjalanan dari Malaysia menuju Jakarta. Sayangnya, saat tiba di perairan Lingga, kapal kemasukan air yang mengakibatkan mesin terganggu. Meski mesin tetap hidup, namun tidak bisa menggerakkan kapal tersebut.

Adapun data kapal bernama Gitana tersebut antara lain, berjenis Sailing Yacht, bikinan tahun 1979, Vall Sing 9MDT, GY 9, ukuran 56 kaki, bahan Fiberglass, dan mesin BHP Of Main 59.66.

Diselamatkannya kapal tersebut berawal dari informasi yang diberikan nelayan di Lingga yang melihat yatch itu terombang-ambing di tengah laut. Lalu, para nelayan mengontak petugas SAR dan TNI Angkatan Laut untuk meminta pertolongan.

Tim gabungan yang meliputi, Kantor SAR Tanjungpinang, Unit Siaga SAR Lingga, Polair Polda Kepri, TNI AL, BPBD, Imigrasi, dan nelayan setempat langsung bergerak menuju lokasi kejadian kecelakaan (LKK) sekitar pukul 18.30 WIB.

Dikabarkan, yatch ini berlayar dari Malaysia dengan tujuan Pelabuhan Jakarta pada Selasa (1/2/2022), sekitar pukul 15.00 WIB. Namun, setibanya di Perairan Lingga, kapal mengalami kerusakan mesin hingga mereka tidak bisa melanjutkan pelayaran.

Dalam keterangan resminya, Rabu (2/2/2022), Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Dabo Singkep Letkol Laut Didik Hermawan menuturkan, dari hasil penyelidikan, keempat turis tersebut memiliki dokumen resmi (legal) untuk aktivitas berlibur di Indonesia. “Selanjutnya, mereka menunggu perbaikan kapal dari tim teknisi kapal,” terangnya.

Pemeriksaan kesehatan terhadap keempat wisatawan tersebut dilakukan di Mako Lanal Dabo Singkep. (RN)

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan