Jakarta, innews.co.id – Pandemi Covid-19 telah meluluhlantakkan sendi-sendi kehidupan, hubungan manusia dengan manusia jadi begitu terbatas, serta perekonomian bangsa. Ini terjadi bukan hanya di Indonesia, tapi di seluruh dunia. Pemerintah telah berupaya keras, bukan saja mendorong rakyat untuk tetap sehat, tapi juga bagaimana roda perekonomian tetap berputar.
Ditengah kondisi yang serba sulit ini, bukan berarti pengusaha harus merengek-rengek kepada pemerintah. Harusnya sebagai pebisnis mencari jalan keluar untuk bagaimana bertahan, bahkan bisa mencari peluang-peluang bisnis baru.
Penegasan ini disampaikan Dr. John N. Palinggi, MM., MBA., pebisnis sekaligus pengamat sosial, politik, dan kemasyarakatan nasional kepada innews, Selasa, (10/8/2021). “Pemerintah memiliki niat dan ikhtiar yang baik untuk mengupayakan rakyat tetap sehat, baik melalui pengadaan obat-obatan, bantuan tunai, dan sebagainya,” kata John.
Karenanya, dunia usaha harus berupaya sendiri, bukan menyalahkan pihak lain, apalagi pemerintah. “Hingga saat ini, belum ada pihak yang menyatakan bisa menyembuhkan Covid-19 ini. Bahkan, Singapura sudah memprediksi kondisi ini bakal berlangsung hingga 2024,” terangnya.
John mengingatkan, para pengusaha jangan terlalu banyak mengeluh. Lebih baik pengusaha cari jalan penyelesaian sendiri dengan sebaik-baiknya untuk usahanya tanpa perlu harus mengorbankan karyawan. Harus dipahami bahwa ditengah kesulitan apapun, asal kita berserah pada Tuhan, maka akan ada jalan keluarnya.
“Kita dukung upaya-upaya yang dilakukan pemerintah untuk menghilangkan Covid-19, supaya kita pelan-pelan kembali bangkit,” imbuhnya.
Pemerintah, sambungnya, juga terus berupaya membangkitkan spirit kita agar tetap semangat dalam menjalani hidup ini. “Harus juga dipahami bahwa pandemi ini filter dari Tuhan. Kalau di masa lalu banyak dosa-dosa yang kita buat, sekarang saatnya bertobat,” seru John yang juga Ketua Umum DPP Ardin ini.
Dia juga meminta masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan secara disiplin. “Kita tidak perlu khawatir berlebihan, namun prokes harus dilakukan secara disiplin agar pandemi bisa segera berakhir,” pungkas John. (RN)
Be the first to comment