Jakarta, innews.co.id – Sejumlah Pengurus Dewan Pimpinan Nasional Perhimpunan Advokat Indonesia (DPN PERADI) dipimpin langsung Prof. Dr. Otto Hasibuan, SH., MM., turun langsung menyerahkan bantuan kepada korban gempa bumi di Cianjur, Selasa (29/11/2022). Berangkat dari Peradi Tower, rombongan ikut konvoi bersama barisan truk yang membawa bantuan.
Di Cianjur, rombongan melihat langsung rumah salah seorang anggota DPC Peradi Cianjur Dr. Yudi Junadi yang terdampak gempa. Peradi secara khusus memberikan tali asih kepada Yudi yang saat itu tengah dalam kondisi sakit. Juga rombongan mengunjungi kediaman Endang Heryana, anggota DPC Peradi Bandung, di Cianjur.
Setelah itu, para advokat diterima langsung oleh Dandim 0608 Cianjur Letkol Inf Hariyanto, di Markas Kodim 0608 Cianjur, yang dibarengi bertemu dengan Wakil Bupati Cianjur Tb Mulyana Syahrudin.
Usai pertemuan, rombongan langsung menuju lokasi pengungsian di Taman Perwatasari Joglo. Ikut mendampingi Prof Otto, antara lain, R. Dwiyanto Prihartono (Ketua Harian), Dr. H. Hermansyah Dulaimi (Sekretaris Jenderal), serta sejumlah pengurus DPC Peradi dari Jakarta, Bandung, Depok, Cianjur, Karawang hingga Sorong.
Sesampai di lokasi, ternyata warga telah menunggu. Para pengungsi pun berebutan menyalami para Pengurus Peradi. Uniknya, warga dengan lantang memanggil Ketum Peradi. “Pak Otto, Pak Otto…,” seru pengungsi begitu antusias. Dengan penuh keramahan, Otto menyapa warga.
Secara simbolis, bantuan Peradi diterima oleh Koordinator Lokasi Pengungsian yang juga Danramil 060801/Kota, Kapten Dadang Sofyan. “Ini adalah suatu misi peduli kemanusiaan dari Peradi yang dihimpun dari advokat di seluruh Indonesia,” kata Prof Otto.
Secara khusus, Kapten Dadang Sofyan mengucapkan terimakasih untuk bantuan yang diberikan oleh Peradi. “Saya mengucapkan terimakasih kepada Peradi. Bantuan yang diberikan akan kami salurkan melalui Babinsa ke daerah-daerah yang terdampak gempa,” terang Kapten Dadang Sofyan.
Kunjungan Peradi ditutup dengan mendatangi posko pengungsi di Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur. Di lokasi tersebut, Peradi menyerahkan bantuan untuk tiga desa yakni, Desa Cikahuripan (500 orang), Desa Cikancana (2.983 orang), dan Desa Cinta Asih (800 orang).
“Kami bersyukur sekali dan berterimakasih kepada Peradi yang telah memberikan bantuan kepada warga kami. Mudah-mudahan bantuan yang diberikan memberi manfaat bagi warga kami,” kata Sekretaris Kecamatan Gekbrong, Syahdan Firmansyah.
Para advokat nampak begitu semangat bertemu dengan pengungsi. “Kita (advokat) menunjukkan bahwa pelayanan kita kepada masyarakat luas tidak terbatas hanya soal hukum saja, tapi juga kemanusiaan. Ini hal baik yang harus terus kita tingkatkan,” tukasnya.
Dirinya juga berharap agar para pengungsi tetap kuat dan tabah menjalani cobaan ini. “Harus tetap semangat ya. Rumah boleh hancur, tetapi hati tidak boleh hancur. Percayalah Tuhan pasti akan menolong kita untuk bisa bangkit dan pulih dari musibah yang menimpa kita,” pesan bernas Prof Otto. (RN)
Be the first to comment