Jakarta, innews.co.id – Merajut kebersamaan dan persaudaraan menjadi keniscayaan dalam membangun kehidupan yang lebih baik di tahun 2022 ini. Langkah tersebut haruslah dimulai oleh segenap warga Kawanua dimanapun berada.
Pesan bernas ini disampaikan Nova Sumolang Ketua Panitia Perayaan Natal, Tahun Baru 2022 dan Kunci Taon Kawanua yang diadakan secara hybrid, di Jakarta, Jumat (21/1/2022). “Torang kawanua dimanapun berada, agar bersama-sama saling membangun kasih persaudaraan. Peliharalah kasih persaudaraan,” kata Nova dalam sambutannya.
Seruan ini juga sejalan dengan Perintah Tuhan yang tertuang dalam Yohanes 15 : 12, “Inilah perintah-Ku, yaitu supaya kamu saling mengasihi, seperti Aku telah mengasihi kamu”.
Acara yang berlangsung dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat ini, diikuti oleh warga Kawanua secara terbatas, dalam suasana kekeluargaan. Juga menghadirkan sejumlah artis di antaranya, Ermy Kullit, Putri Bilanova, dan Randy Lapian. Tak ketinggalan penampilan apik dari Grup Kolintang dan String Session.
“Persaudaraan menjadi sesuatu yang sangat penting, apalagi di masa pandemi ini. Sekaranglah saatnya kita membangun empati, tidak hanya dengan sesama Kawanua, tapi juga seluruh umat Tuhan,” kata Pdt. Drs. Paulus Kariso Rumambi Ketua Umum Sinode GPIB dalam siraman khotbahnya.
Menurutnya, segenap warga Kawanua punya tanggung jawab juga dalam ikut membantu sesama yang berkekurangan. “Saat ini, kehidupan dirasa kian berat. Ancaman virus Covid-19 membuat semua pihak mau tidak mau merubah kebiasaan yang ada dalam kehidupan sosial. Namun, bukan berarti menghalangi kita untuk berbagi berkat kepada sesama,” tutur Pdt Rumambi.
Sementara itu, dalam sambutannya, Irjen Pol (Purn) Dr. Ronny Frangky Sompie Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Kerukunan Keluarga Kawanua (DPP K3) mengingatkan agar warga Kawanua tidak lengah dalam kehidupan sehari-hari. “Tetaplah menerapkan prokes secara ketat. Selain itu, bersama saling mengingatkan untuk menerapkan pola hidup sehat. Hal lainnya harus mau saling membantu satu sama lain,” pinta Ronny Sompie.
Dia mengharapkan, sesuai tema, “Kasih Kristus Menggerakkan Persaudaraan Kawanua” (1 Petrus 1 : 22), segenap warga Kawanua bisa membangun sinergitas dan persaudaraan yang lebih baik lagi. Dengan demikian, ujarnya, maka dimanapun warga Kawanua berada bisa memberi impact positif kepada masyarakat. Bak peribahasa, “Dimana bumi dipijak, di situ langit dijunjung”.
Pada kesempatan itu pula, Joune J.E. Ganda, SE., Bupati Minahasa Utara mengajak semua pihak untuk bisa memberikan perhatian terhadap daerah asalnya masing-masing. “Warga Kawanua yang merantau ke Jakarta, apalagi yang sudah sukses, jangan lupakan kampung halamannya,” ucapnya mengingatkan.
Pihaknya selaku pemerintah daerah siap bersinergi dan mendengar aspirasi dari para warga Kawanua di perantauan. “Dengan adanya masukan-masukan, tentu kita bisa secara bersama-sama membangun daerah kita tercinta. Kami terbuka menerima saran, masukan, bahkan kritik. Semuanya agar apa yang kami lakukan bisa sejalan dengan kebutuhan dan pembangunan masyarakat seutuhnya,” pungkasnya. (RN)
Be the first to comment