Perkuat Kolaborasi, FPK Jaktim Sambangi Banhub Kepri

Rombongan FPK Jakarta Timur bersama Kepala Badan Penghubung Kepri dan jajarannya, Kamis (7/3/2024)

Jakarta, innews.co.id – Mengembangkan nilai-nilai kebangsaan melalui silahturahmi menjadi corak yang selayaknya dijalankan ditengah perbedaan yang ada. Seperti yang dilakukan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kota Administrasi Jakarta Timur, saat menyambangi Kantor Badan Penghubung (Banhub) Kepulauan Riau di kawasan Bendungan Hilir, Jakarta Selatan, Kamis (7/3/2024).

Dipimpin oleh Wakil Ketua FPK Jaktim Lel Firdaus, rombongan diterima langsung oleh Kepala Banhub Kepri Endrie Djoko Satrio beserta jajarannya. Suasana penuh kekeluargaan mewarnai ramah tamah yang berlangsung siang hari tersebut.

Pada kesempatan itu, Endri memaparkan keunggulan Kepri yang memiliki luas wilayah 252.601 kilometer persegi, terdiri dari 95% lautan dan sisanya daratan. “Kepri merupakan daerah yang heterogen, baik suku, agama, dan ras. Namun, semuanya hidup rukun dan damai,” ungkap Endri.

Rombongan FPK Jaktim disuguhkan video Pemerintahan Ansar-Marlin di Kepri selama 3 tahun ini

Meski Kepri yang merupakan pemekaran dari Provinsi Riau ini terbilang baru, namun perkembangan daerah begitu pesat. “Lokasi daerah yang berdekatan dengan beberapa negara seperti Singapura, Malaysia, Thailand, dan Vietnam membuat Kepri tumbuh dengan pesat, baik industri padat karya, pariwisata, sampai sektor energi,” urainya.

Dirinya menyambut baik kunjungan FPK Jaktim dan menilai silahturahmi sebagai bagian penting dalam memperkuat kebangsaan.

Wakil Ketua FPK Jaktim Lel Firdaus bersama Kepala Banhub Kepri Endrie Djoko Satrio

Sementara itu, Lel Firdaus secara khusus mengajak Banhub Kepri untuk berpartisipasi dalam kegiatan FPK Jaktim Expo 2024, baik dalam bentuk kuliner maupun tari-tarian. “Kami mengajak Banhub Kepri untuk berkolaborasi dan bisa berpartisipasi dalam FPK Jaktim Expo,” seru Lel Firdaus yang merupakan perwakilan dari etnis Jambi ini.

Dia menerangkan, anggota FPK Jaktim terdiri dari unsur perwakilan etnis dari sejumlah provinsi di Indonesia dan dari pemuka masyarakat.

FPK Jaktim memberikan cinderamata kepada Kepala Banhub Kepri

Ditampilkan juga tayangan video 3 tahun kepemimpinan Ansar Ahmad dan Marlin Agustina di Kepri, di mana sebagai pemimpin daerah, mereka rajin turun menyapa masyarakat dan membuat terobosan terkait konektivitas antar-daerah.

Usai mengadakan diskusi, FPK Jaktim menyerahkan cinderamata kepada Kepala Banhub Kepri, begitu juga sebaliknya. Rombongan FPK Jaktim pun diajak berkeliling di Rumah Singgah yang dibangun untuk membantu warga Kepri yang dirujuk untuk menjalani pengobatan di Jakarta.

Rombongan FPK Jaktim diterima dengan penuh kekeluargaan oleh jajaran Banhub Kepri

“Saya bersyukur ada rumah singgah ini karena sangat membantu meringankan biaya selama saya mendampingi anak saya menjalani pengobatan di RSCM,” aku seorang ibu yang ditemui di sana.

Ikut serta dalam rombongan FPK Jaktim kali ini antara lain, Lel Firdaus (Jambi), Udemi (Lampung), Isnariyah Coty (Kepri), Nurtafi’in (Kaltim), I Gde Wiyadnya (Bali), Rio Nainggolan (Sumut), Syamsi Imam Muchayat (Jatim), Rovina Evelinne Ethel (Papua Barat), Saprin Warwey (Papua), Alexander Taopan (NTT), Rizal Iqbal (Yogyakarta), dan Khotib, Abdul Malik, Oktaviana, Amir Machmud (kesemuanya dari unsur Pemuka Masyarakat).

Kunjungan FPK Jaktim ke Badan Penghubung daerah ini merupakan ke-8 kalinya dan rencananya akan terus dilakukan guna merajut kebersamaan dalam bungkai Negara Kesatuan Republik Indonesia. (RN)

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan