Jakarta, innews.co.id – Kepergian Yuke Tresna Adrian menyisakan duka mendalam di jajaran pengurus dan anggota Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT), terkhusus di wilayah Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
Almarhum Yuke dikenal sebagai sosok yang low profile dan mengayomi anggota. Tak hanya itu, sepak terjangnya menjalankan roda organisasi Pengurus Daerah (Pengda) IPPAT Lamongan sebagai Ketua, begitu nyata.
“Pastinya kami merasa kehilangan yang besar dengan berpulangnya almarhum Yuke. Kami bertekad meneruskan apa yang dicita-citakan beliau,” kata Mahdi Ahmad Mahfud Pelaksana Tugas Ketua Pengda IPPAT Lamongan kepada innews, Selasa (23/11/2021). Mahdi sendiri sebelumnya duduk sebagai Sekretaris Pengda IPPAT Lamongan.
Dia menjelaskan, rencananya IPPAT Lamongan akan mengadakan Konferensi Daerah (Konferda) sekitar empat bulan lagi. “Insya Allah, empat bulan lagi kami mengadakan Konferda, sekaligus memilih Ketua Pengda IPPAT yang baru,” kata Mahdi.
Saat ini, ujarnya, ia bersama rekan-rekan pengurus lainnya tetap menjalankan tugas-tugas keorganisasian. Seperti, melakukan hearing dengan Kantor BPN setempat, Bapenda dan KPP.
“Program-program tetap kami jalankan seperti biasa. Pastinya, spirit yang ditunjukkan almarhum semasa hidupnya dalam menjalankan organisasi menjadi inspirasi dan penyemangat kami dalam berbuat dan mengabdi bagi Perkumpulan IPPAT,” tukasnya. (RN)
Be the first to comment