Jakarta, innews.co.id – Sejumlah organisasi sayap (orsap) Partai Demokrat menyatakan kesetiaannya terhadap kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) selaku Ketua Umum DPP PD dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Majelis Tinggi Partai Demokrat.
“Kami orsap PD menegaskan solid dan setia mendukung kepemimpinan AHY selaku Ketua Umum dan menolak keras KLB,” ujar Ketua Umum Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator (FKPD) Steven Rumangkang, dalam jumpa persnya di Aula Nusantara, Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Kamis (25/2/2021).
Hal senada dikatakan Perempuan Demokrat Republik Indonesia (PDRI) yang berdiri tahun 2005. Melalui Sekretaris Jenderal-nya, Lies B. Sumarto, PDRI menolak rencana KLB dan tetap mendukung kepemimpinan Ketua Umum AHY
Orsap lainnya, Komite Nasional Partai Demokrat (KNPD) melalui Ketus Umumnya Alfrisco Sihombing mengaku heran dengan perilaku orgsap PD yang berencana mendukung KLB. “Sesuai AD/ART, orsap tidak memiliki hak untuk meminta ataupun mengusulkan KLB PD,” ujarnya.
Sementara itu, Insan Muda Demokrat Indonesia (IMDI), Wasekjen Budi Siliwangi menyayangkan ada orsap yang mau mengadakan KLB dan mendukung pihak luar yang surveinya jelek, yaitu Moeldoko, sebagai ketua umum baru.
“Tindakan orsap yang berkumpul di Bellagio tidak ada dasar di AD/ART,” seru Ketua Umum Bintang Muda Indonesia (BMI) Farhan Effendi, orsap yang baru berdiri 2 Februari 2020 lalu. Dia jug mengklaim pernyataan bahwa AHY gagal itu tidak sesuai dengan fakta. Sebab, Pilkada sukses besar dan elektabilitas meningkat drastis.
Penegasan serupa datang dari Angkatan Muda Penggerak Demokrat (AMPD), melalui Sekjennya Nasrudin, menegaskan menolak KLB dan tetap mendukung penuh kepemimpinan Ketua Umum AHY.
Di tempat yang sama, Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator Partai Demokrat (FKPD) melalui Wakil Ketua Spey AK Wenggy, mendukung penuh kepemimpinan Ketua Umum AHY dan Bapak SBY sebagai Majelis Tinggi Partai Demokrat. “FKKGD meminta pengkhianat untuk dipecat sebagai bahan pembelajaran bagi kita semua,” tegasnya.
Sebelumnya, Wakil Sekjen DPP Partai Demokrat Renanda Bachtar menjelaskan bahwa pernyataan sikap orsap-orsap dilakukan karena ada perbuatan oknum salah satu orsap yang bisa membuat jelek nama baik orsap Partai Demokrat. (RN)
Be the first to comment