
Jakarta, innews.co.id – Upaya mengentaskan masalah banjir dan polusi di Jakarta, terus didorong oleh berbagai pihak. Salah satunya dengan melakukan penanaman pohon, seperti yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Kamar Dagang dan Industri (KADIN) DKI Jakarta, di Waduk Jagakarsa, Jumat (16/1/2024).
“Penanaman 50 pohon tabebuya salah satu tujuannya untuk meminimalisir banjir dan mengurangi polusi udara,” kata Diana Dewi Ketua Umum KADIN DKI Jakarta, dalam keterangan persnya, usai melakukan penanaman pohon bersama Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, di Embung Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Diana Dewi menerangkan, akar pohon tabebuya bisa menyerap karbondioksida sehingga bisa mengurangi polusi. Selain itu, dengan penanaman pohon ini diharapkan bisa menangkal banjir.

Owner Toko Daging Nusantara ini meminta warga setempat bisa ikut memelihara pohon-pohon di lokasi tersebut. “Kita semua punya tanggung jawab untuk melestarikan lingkungan dan tidak merusaknya,” seru CEO PT Suri Nusantara Jaya ini.
Tak hanya menanam pohon, juga disebar 10.000 benih ikan di embung tersebut. Menurut Diana, nantinya ikan-ikan ini bisa dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk ketahanan pangan.

Seperti diketahui, luas Embung Jagakarsa sekitar 8.000 meter persegi dengan kedalaman empat meter dan sanggup menampung 17.000 kubik air. Embung tersebut merupakan satu dari tiga waduk yang rencananya akan dibangun di Jakarta Selatan.
Embung tersebut memiliki saluran masuk dan keluar air (inlet dan outlet) yang berasal dari drainase Jalan Jagakarsa Raya dan Jalan Lenteng Agung sisi barat (Jalan Kelapa Tiga).

“Ini merupakan bentuk kolaborasi antara KADIN DKI dengan Pemprov. Harapan kami, warga sekitar akan terhindar dari banjir yang selama ini kerap terjadi bila curah hujan tinggi,” tukas Diana Dewi. (RN)
Be the first to comment