Temui Komunitas Asal Sumut di Jakarta, Nikson Nababan Bicara Pilgubsu

Dr. Drs. Nikson Nababan, M.Si., Bupati Tapanuli Utara yang akan mencalonkan diri pada Pilgubsu, November 2024 mendatang

Jakarta, innews.co.id – Keberhasilannya membangun Tapanuli Utara selama 10 tahun atau dua periode kepemimpinannya membuat nama Dr. Drs. Nikson Nababan, M.Si., termasuk salah satu tokoh populer di Sumut. Namanya masuk 5 besar baik sebagai tokoh yang populer, disukai, dan memiliki elektabilitas tinggi di Sumut.

Panggung Pilkada Sumut dinilai menjadi wahana tepat baginya untuk melanjutkan pengabdian, terlebih menjadikan provinsi tersebut menjadi lebih mentereng dan unggul di Indonesia.

Dr. Nikson Nababan bersama sebagian peserta diskusi hari ini

“Dulu, pendapatan asli daerah (PAD) di Taput hanya Rp30 milyar, kini sudah mencapai Rp180 milyar dan di 2025 diperkirakan bisa tembus ke Rp200 milyar,” kata Nikson saat bertemu dengan sejumlah komunitas asal Sumut di Jakarta, di J-Zone Cafe, Jatiwaringin, Pondok Gede, Rabu (17/4/2024).

Keberhasilan menaikkan PAD ini tak lebih karena strategi yang tepat diterapkan dalam membangun Taput. “Selama menjadi Bupati, saya memiliki skala prioritas dan target kerja yang jelas. Mungkin belum sempurna, tapi setidaknya selama 10 tahun, perekonomian Taput telah melonjak, masyarakatnya lebih aktif dan berbagai usaha bisa dijalankan di sana,” jelasnya.

Dr. Nikson Nababan bersama para awak media yang terhimpun dalam PERWAMKI

Kesuksesannya ini mendorong banyak pihak memintanya untuk maju pada Pemilihan Gubernur Sumut pada Pilkada Serentak 2024 nanti. “Saya diminta oleh berbagai pihak untuk maju. Sepanjang dukungan masyarakat riil, saya siap mewakafkan diri saya untuk memimpin Sumut,” tegasnya.

Nikson menjelaskan, DNA Sumut ada dua yakni, perikanan dan pertanian. “Kedua hal harus mendapat perhatian besar, disamping mendorong sektor-sektor lain untuk terus berkembang, termasuk bagaimana kita menghadirkan investor, dalam dan luar negeri,” terangnya.

Dia mengatakan, sektor pendidikan dan kesehatan mutlak harus dibangun. Karena faktanya selama ini, Sumut selalu ‘mengekspor’ sumber daya manusia (SDM) dan uang. “Harusnya SDM produktif jangan keluar, tapi membangun Sumut. Begitu juga kita dorong agar uang masuk ke Sumut, bukan malah keluar,” imbuhnya.

Dr. Nikson Nababan paparkan keberhasilannya memimpin Tapanuli Utara selama dua periode

Disampaikan pula keyakinannya kalau Sumut dibangun dengan hati dan keseriusan, maka akan terjadi perubahan besar yang membuat daerah tersebut menjadi unggulan. “Saya sudah petakan apa saja permasalahan di Sumut dan telah memiliki solusinya. Tinggal kita eksekusi saja bila ada kepercayaan rakyat,” tukasnya.

Perwakilan dari sejumlah komunitas yang hadir menyatakan siap mendukung Nikson bilamana maju dalam Pilgubsu nanti. “Kami yakin, semakin hari elektabilitas Nikson akan terus naik. Sebab, ide dan gagasannya dalam membangun Sumut sangat rasional,” kata salah seorang peserta.

Dr. Nikson Nababan memberi pengantar dalam peluncuran bukunya di Gedung Tempi, sehari sebelumnya

Nikson dinilai sebagai pemimpin yang tidak hanya pintar berkata-kata, tapi juga bernyali untuk mengeksekusi program-program kerjanya. “Sudah terbukti ya dengan berhasil membangun Taput. Tentu kalau bisa menjadi Gubsu, beliau akan semakin ‘garang’ lagi untuk berjibaku membangun Sumut, terlebih dari desa,” yakin para peserta diskusi.

Berbagai persoalan disampaikan oleh para peserta. Dengan lugas, Nikson membeberkan solusinya. “Saya mohon doa restu dari sahabat-sahabat semua. Semoga Tuhan meridhoi langkah-langkah kita ini demi Sumut yang lebih maju lagi kedepannya,” pungkas Nikson. (RN)

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan