Jakarta, innews.co.id – Tidak tanggung-tanggung, penyelenggaraan Kongres Ikatan Notaris Indonesia (INI) di Tangerang City, 30-31 Agustus 2023 lalu, dikritik tajam oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly. Hal tersebut disampaikannya dalam rapat dengan Komisi III DPR RI, hari ini.
“INI ini bandelnya bukan main. Yang terakhir kami sudah berkirim surat, jangan laksanakan (Kongres) karena kami mengusul kepada PP INI, suratnya tertanggal 18 Agustus 2023. Kita sepakat i-voting, tapi pelaksanaannya harus mengakomodasi PP INI dan Pengwil yang 24. Tapi PP INI melaksanakan sendiri. Ya kalau mereka melaksanakan sendiri, tidak turut kita, apa boleh buat. Kita juga tidak bisa (menahan), daripada berkelahi. Apalagi (sebelumnya) rapat dengan Komisi III menyepakati menggabungkan dan mengakomodasi semua pihak. Tidak boleh mentang-mentang. Dan ternyata jumlah yang hadir juga bermasalah. Nanti akan kita cari jalan keluar yang terbaik,” kata Yasonna, dari tayang video rapat dengan Komisi III DPR RI, hari ini.
Ketika diminta komentar terkait ucapan Menkumham, Tri Firdaus Akbarsyah, Ketua Umum PP INI yang terpilih dalam Kongres XXIV INI di Tangerang City, tersebut, tidak berkomentar.
Begitu juga Yualita Widyadhari, Ketua Umum PP INI periode 2019-2022, saat dimintai komentarnya, hanya berujar singkat, “Langsung ketum dan sekum terpilih saja ya, rekan Agung Iriantoro”.
Kabar yang beredar, Tri Firdaus dan sejumlah pengurus INI periode 2019-2022 menggelar jumpa pers terkait ucapan Menkumham di Hotel Darmawangsa, Jakarta Selatan. Sayangnya, jumpa pers tersebut nampak eksklusif. Terkesan hanya untuk media-media pilihan saja yang diundang.
Sementara itu, Taufik Ketua Bidang Organisasi INI 2019-2022 hanya berkata singkat, “PP (INI) baru belum terbentuk, jadi saya tidak bisa memberi tanggapan”.
Benarkah statement Menkumham ini membuka peluang lebar digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB), seperti yang diusulkan oleh 25 Pengwil? Sejauh ini 25 Pengwil yang menolak Kongres XXIV INI belum memberikan pernyataan resmi.
Dalam suratnya terakhir, Dirjen AHU mendorong diadakan Kongres dengan kepanitiaan bersama antara PP INI dengan 24/25 Pengwil, termasuk dalam 3 tim yang dibentuk. Sayangnya, hal tersebut tidak digubris PP INI. Konon kabarnya 25 Pengwil sudah menyurati PP INI untuk diajak membentuk tim bersama, tapi lagi-lagi PP INI tak mengindahkan. (RN)
Be the first to comment