Jakarta, innews.co.id – Keluarga Besar Wirawati Catur Panca (KB WCP) bersama Korps Brimob Polri mengadakan aksi sosial berupa donor darah guna membantu sesama yang membutuhkan. Kegiatan ini dilakukan berkaitan dengan HUT Brimob ke-77 dan Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November ini.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian, baik dari segenap Pengurus KB WCP maupun Korps Brimob. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan wujud kemitraan kami bersama jajaran Brimob,” kata Pia Feriasti Megananda Ketua Umum KB WCP dalam keterangan persnya yang diterima innews, di Jakarta, Rabu (2/11/2022).
Pia menjelaskan, pada 31 Oktober acara donor darah berlangsung di Gedung Resimen II, Kedung Halang dan pada 2 November, kegiatan serupa diadakan di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok. “Kita bersyukur acara di kedua tempat tersebut bisa berjalan dengan baik dan lancar berkat dukungan dari semua pihak,” ujarnya.
Di Kedung Halang, peserta donor darah mencapai 750 orang, yakni dari Perwira Bintara dan Tantama Remaja dengan dibantu oleh PMI Cabang Bogor. Sementara di Mako Brimob, diikuti oleh 300 pendonor.
“Kami sangat senang melaksanakan kegiatan donor darah ini bersama-sama dengan kelompok Wirawati Catur Panca. Tentu kita berharap, melalui donor darah ini akan semakin banyak masyarakat yang terbantu,” kata Kepala Bidang Kesejahteraan Jasmani Korps Brimob Kombes Danu Waspodo, di lokasi kegiatan.
Turut mendukung acara ini sejumlah dokter antara lain dr. Kustian, dr. Galih, dan drg. Yano. Dari KB WCP, selain Pia Megananda, juga hadir Okky Asokawati (Ketua Harian), Mediasti Sutopo (Ketua 2), Nani Ludiana (Ketua 3), dan jajaran pengurus pusat lainnya.
“Kami berharap bisa kembali berkolaborasi melaksanakan bakti sosial bersama. Setitik darah untuk sesama sangat penting guna membantu orang-orang yang memerlukan,” tukas Pia.
Kedepan, lanjutnya KB WCP juga memiliki sejumlah agenda penting lainnya antara lain, mengikuti W20 di Bali, juga melakukan bakti sosial dengan memberikan alat bantu dengar bagi yang memerlukan. Selain itu, secara konsisten WCP juga ikut mendukung program pemerintah mulai dari pemberdayaan kaum perempuan melakukan penyuluhan terkait stunting, pernikahan dini, dan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). (RN)
Be the first to comment