Seruan Notaris/PPAT: “Dukung Vaksinasi Covid-19, Untuk Indonesia Sehat”

Jakarta, innews.co.id – Pelaksanaan vaksinasi yang dimulai sejak 13 Januari kemarin, disambut baik oleh berbagai kalangan, tak terkecuali para Notaris/PPAT di Indonesia.

“Saya siap divaksin untuk Indonesia sehat,” ujar Sri Rahayu Soegeng, Notaris/PPAT di Kepulauan Riau kepada innews, Kamis (14/1/2021). Sebagai Ketua Pengurus Wilayah (Pengwil) Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Provinsi Kepulauan Riau, Rahayu juga mengharapkan rekan-rekan seprofesinya bisa ikut serta divaksin.

Dari Bumi Pasundan, Osye Anggadarri Ketua Pengwil IPPAT Jawa Barat juga menyatakan kesiapannya divaksin.

“Saya bukan hanya mendukung dan siap divaksi, tapi beberapa waktu lalu sempat ditawarin menjadi ‘Duta Vaksinasi’. Sayangnya, kesibukan baru sebagai salah satu anggota Pimpinan Kolektif Kolegial (PKK) dalam persiapan jelang Kongres Lanjutan IPPAT, membuat saya urung dijadikan duta vaksinasi. Biar fokus saja,” tuturnya.

Sementara itu, dari Pulau Cendrawasih, paling timur Indonesia, secara lugas Christina Ella Yonatan Notaris/PPAT di Papua Barat menegaskan kesiapannya untuk divaksin.

“Pasti, saya siap divaksin,” ujarnya penuh keyakinan. Ella beranggapan, kita semuanya harus divaksin agar sehat selalu.

“Dan yang paling penting agar kehidupan baru dari era new normal ini segera bergeliat kembali sehingga perekonomian bisa kembali normal yang berdampak bagi jabatan kita sebagai Notaris/PPAT,” imbuh Ella yang juga Ketua Pengwil IPPAT Papua Barat ini.

Hal senada dikatakan Ratna Nelly Riyanti Ketua Pengwil IPPAT Provinsi Papua. Menurutnya, kita harus mendukung vaksinasi ini untuk kebaikan diri sendiri, orang lain, Indonesia dan dunia.

Ia pun mengajak para Notaris/PPAT untuk mau divaksin. “Edukasi mengenai vaksin kan sudah didapat dari bermacam-macam sumber dan sejauh ini tidak ada pertentangan di antara kita untuk tidak menerima vaksin,” tutupnya.

Pastinya, dalam menjalankan profesinya, Notaris/PPAT selalu berhadapan dengan orang lain. Karena itu, vaksin menjadi salah satu cara memproteksi diri dari ancaman penyebaran Covid-19. (RN)