Jakarta, innews.co.id – Suasana jelang Musyawarah Nasional Asosiasi Advokat Indonesia (AAI), yang rencananya akan diadakan pada 25-27 Juni 2021 di Bandung, Jawa Barat, kian menghangat.
Beberapa waktu lalu, Tim Pemenangan paket PHD (Palmer Situmorang, Efran Helmi Juni dan Hendri Donal) mengusulkan kepada Ketua Sterring Committee (SC) agar diadakan debat terbuka dan penandatanganan pakta integritas dari calon-calon yang maju.
Dalam surat tertanggal 29 April 2021 dan ditandatangani Darwin Aritonang Manager Campaign Tim Pemenangan PHD, disebutkan, “Sebelum pelaksanaan Munas AAI VI agar diadakan debat terbuka antara bakal calon ketua umum dan penandatanganan pakta integritas”.
“Pelaksanaan debat terbuka dimaksudkan agar seluruh anggota AAI dapat memahami secara jelas dan utuh apa yang menjadi visi-misi dan program kerja masing-masing bakal calon ketua umum ” jelas Darwin kepada innews, Selasa (4/5/2021).
Sementara untuk pakta integritas, sambungnya, agar ada jaminan bagi seluruh Anggota AAI bahwa siapapun yang terpilih sebagai ketua umum akan fokus mengurus AAI dan tidak meninggalkan kepengurusan sampai periodenya habis.
Dalam pakta integritas tersebut, kata Darwin, juga akan memuat komitmen atau mencalonkan diri dengan tujuan rangkap jabatan, baik di organisasi advokat (OA) lain, kepala daerah, anggota legislatif, dan ketua umum ikatan alumni di lembaga pendidikan.
Selain itu, para calon yang ‘bertanding’ siap menerima kekalahan dan tidak membuat organisasi tandingan. Lainnya, tidak akan membawa AAI ke salah satu OA lain yang ada. Terakhir, tidak membawa AAI ke salah satu parpol, atau calon Presiden/Wapres dan seterusnya.
“Melalui pakta integritas ini, tentunya kami berharap pimpinan AAI yang terpilih akan benar-benar fokus melayani anggota, demi kejayaan AAI,” pungkas Darwin.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada penjelasan resmi dari SC, apakah usulan ini diterima atau tidak. (RN)
Be the first to comment