Jakarta, innews.co.id – Selama ini, kekayaan alam Dairi selalu dikeruk, sementara banyak warga dibiarkan hidup miskin. Kedepan, hal tersebut tidak boleh terjadi lagi. Dibutuhkan pemimpin yang mampu bekerja keras serta punya hati melayani warga Dairi.
Berbagai jenis tanaman pangan bisa tumbuh di Dairi. Mulai dari kopi, durian, jagung, jahe, dan sebagainya. Topografi Dairi yang kebanyakan berupa bukit dan dataran tinggi menjadi kekhasan tersendiri.
“Saya tidak muluk-muluk, kembangkan saja varian pertanian yang ada dari hulu ke hilir. Saya yakin, dari itu saja sudah bisa mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD) Dairi,” kata Johannes Oberlin Lumban Tobing, yang beberapa waktu lalu telah mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati Dairi periode 2024-2029, dalam perbincangan menarik di Jakarta, Senin (3/6/2024).
Selain itu, lanjutnya, saat ini ada potensi tambang biji besi dan timah. Kabarnya, sebentar lagi akan dibuka pertambangannya di sana. Bila itu dikembangkan bisa menjadi petro dollar bagi Dairi.
Hati melayani
Banyak warga Dairi terhimpit kemiskinan. Tangis mereka sampai tak terdengar lagi suaranya. Suara mereka bak hanya sampai di tenggorokan. Kalaupun bisa keluar tak didengar oleh pemerintah yang mungkin lebih memilih asyik dengan kegiatan seremonial semata.
“Pemimpin itu pelayan, bukan ‘raja’ kecil di daerahnya. Bagaimana kita bisa melayani warga dan meninggalkan legacy terbaik untuk kemajuan masyarakat,” imbuh Johannes.
Salah satu bukti melayaninya dengan membuka pusat bantuan hukum bagi warga Dairi, sepanjang dirinya melakukan sosialisasi. “Tuhan sudah memberikan saya kemampuan di bidang hukum. Itu juga harus bermanfaat bagi masyarakat luas,” aku Joe–sapaan akrab Johannes.
Kegundahan hatinya melihat kondisi masyarakat Dairi memperkuat motivasinya untuk maju sebagai Bacagub Dairi. “Saya siap membasuh airmata warga Dairi. Saya bisa memahami kesedihan mereka melihat daerahnya tak maju-maju. Itu yang harus jadi concern kedepan, bagaimana kita bisa mengangkat derita dan membuat mereka bisa tersenyum,” tutur Johannes.
Namun, semua itu berpulang pada partai politik yang akan mengusung Calon Bupati Dairi. Kalau parpol-parpol jeli, tentu bisa melihat siapa sosok yang benar-benar memiliki hati untuk membangun Dairi. Sebagai putra asli Dairi, Johannes meyakini dirinya bisa menjadi pelayan warga Dairi. “Saya memahami betul apa yang dimaui warga Dairi. Pembangunan di sana harus bottom up, bukan top down. Kita harus mendengar aspirasi masyarakat dan menyuarakannya sampai ke tingkat pusat,” yakinnya.
Di era kemajuan teknologi saat ini, fenomena pemimpin muda diyakini akan berhasil melakukan perubahan, termasuk di Dairi. Dengan segala potensi yang ada, orang muda diharapkan bisa mengangkat harkat dan derajat masyarakat. Tidak lagi selalu terbelakang, melainkan tampil di depan dengan segala kemajuan yang ada.
“Dengan segala dukungan yang ada, saya berharap bisa mendapat rekomendasi dari PDI-P dan parpol lainnya. Intinya, bagaimana kita berjuang untuk membuat Dairi melesat, menjadi daerah maju, baik desa maupun kotanya,” pungkas Johannes. (RN)
Be the first to comment