Jakarta, innews.co.id – Keterlibatan sektor swasta dalam mendukung program makan bergizi gratis (MBG) kian nyata. Hal ini nampak dari kerja sama PT Suri Nusantara Jaya dengan Balai Besar Pembibitan Ternak Unggul dan Hijauan Pakan Ternak (BBPTUHPT) Baturraden, dalam investasi sapi perah, di mana produksi susunya akan digunakan untuk melengkapi MBG.
Penandatanganan kerja sama antara PT SNJ dengan BBPTUHPT Baturaden, disaksikan langsung oleh Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) DKI Jakarta Diana Dewi, dan stakeholder serta pelaku usaha lainnya, di Jakarta, beberapa waktu lalu.
“Kadin DKI Jakarta berkomitmen penuh mendukung program strategis pemerintah untuk ketahanan pangan dan pemenuhan gizi anak bangsa,” kata Diana Dewi, dalam keterangan persnya.
Dikatakannya, kolaborasi di sektor peternakan dan pangan dilakukan lewat keikutsertaan dalam pelepasan distribusi sapi dan kambing perah. Juga penandatanganan MoU jual beli susu pasteurisasi untuk memenuhi kebutuhan MBG serta kerja sama investasi sapi perah antara BBPTUHPT Baturaden dengan PT SNJ.
“Sinergi ini menjadi bagian dari perwujudan kolaborasi pentaheliks yang akan mendukung pemenuhan target 80 juta penerima manfaat program MBG secara nasional,” terang Diana Dewi.
Dirinya yakin, langkah bersama ini tak hanya mampu memenuhi kebutuhan gizi masyarakat, tapi juga memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi sektor peternakan serta pemberdayaan peternak lokal.
“KADIN DKI Jakarta akan terus mendorong kolaborasi lintas sektor demi terwujudnya ketahanan pangan dan distribusi susu pasteurisasi berkualitas untuk anak-anak Indonesia,” tukasnya.
Ditambahkannya, saat ini program pemerintah begitu baik. Karenanya, pihak swasta harus bisa mensupport. Kiranya program pentaheliks ini akan berkesinambungan. (SR)











































