Tanpa Memilah, Adi Kurnia Konsisten Bersedekah Membantu Sesama

Jakarta, innews.co.id – Baginya, menjadi anggota dewan artinya menerima kepercayaan dari Allah SWT untuk lebih banyak lagi peduli dan berbagi pada sesama. Bagaimana ia secara konsisten terus memperjuangkan nasib warga Jakarta, sekalipun itu berat.

Kepedulian Adi Kurnia Setiadi, SH., MH., Anggota DPRD DKI Jakarta begitu nyata dan dirasakan warga Jakarta. “Saya mau terus bersedekah karena itu yang diamanahkan Allah SWT dalam hidup ini. Jangan berpikir cukup dengan sholat kita bisa masuk surga. Tapi harus beriman dan rajin bersedekah,” ujar Adi Kurnia, didepan para warga masyarakat, di Pandepokan AKSI, Condet, Jakarta Timur, Selasa (11/7/2023) malam.

Hingga larut malam, warga tampak semakin banyak memenuhi pandepokannya untuk berdiskusi, curhat, dan meminta solusi dari suami tercinta biduan cantik Melinda ini. “Pandepokan saya terbuka untuk masyarakat umum. Saya senang dan terbuka untuk berdialog. Siapa tahu saya bisa memberi solusi untuk masalah yang dialami warga,” ujar Adi yang rencananya akan mencalonkan diri sebagai Anggota DPR RI pada Pemilu 2024 nanti.

Wakil rakyat yang punya suara ‘melimpah’ di Pemilu 2019 lalu ini memang dikenal low profile dan dekat dengan masyarakat. “Bisa membantu warga adalah ibadah buat saya. Kita gak tahu kapan dipanggil Sang Khalik, karenanya menebar kebaikan di keseharian mutlak kita lakukan, sehingga kapan pun kita harus pulang sudah husnul khotimah,” kata Adi Kurnia yang juga Ketua DPD Badan Potensi Pembinaan Keluarga Besar (DPP BPPKB) Banten Provinsi DKI Jakarta periode 2020-2025 ini.

Dari pantauan di pandepokan, Adi membantu speaker dan kaos kepada ibu-ibu yang akan digunakan untuk senam kesehatan yang rutin diadakan. Juga membantu komunitas ketapel yang baru saja menorehkan prestasi di sebuah event.

Diskusi-diskusi hangat mengalir dalam perbincangan dengan Adi Kurnia sambil menikmati berbagai penganan yang disajikan. “Tahun politik seringkali melahirkan kubu-kubuan. Secara politik itu sah-sah saja, tapi dalam kehidupan sehari-hari kita harus tetap rukun. Kedamaian dan keguyuban harus terus dipelihara. Jangan hanya karena perbedaan pilihan membuat kita berjauhan,” pesannya yang diaminkan oleh warga yang hadir.

Adi menambahkan, “Soal pilihan itu tergantung hati masing-masing dan tidak bisa dipaksakan. Tapi sebagai ciptaan Tuhan, kita wajib saling berbagi dan menghormati. Berbeda itu alamiah, tapi bersedekah itu amanah yang harus dijalankan,” pungkasnya. (RN)