Jakarta, innews.co.id – Media bak senjata yang bisa menyelamatkan atau mencelakakan. Sebagai sebuah senjata tentu harus dijaga dengan sebaik-baiknya agar tidak disalahgunakan. Di negara demokrasi seperti Indonesia, peran media diakui begitu besar. Bahkan, tanpa media sulit ada demokrasi.
Penegasan itu disampaikan Menteri Pertanahan RI Prabowo Subianto saat menjadi keynote speech pada Pembukaan Musyawarah Nasional Perhimpunan Wartawan Media Kristen Indonesia (Perwamki), di Gedung PGI, Salemba, Jakarta, Jumat (7/7/2023).
Prabowo yang didampingi oleh Hashim Djojohadikusumo, Komjen Pol (Purn) Mochamad Iriawan atau Iwan Bule, Dirjen Bimas Kristen, Pdt. Dr Jeane Marie, dan sejumlah Penasihat Perwamki, mengapresiasi penyelenggaraan Munas VII Perwamki ini yang secara resmi dibuka oleh Dirjen Bimas Kristen, Pdt. Dr Jeane Marie.
Prabowo menegaskan bahwa bangsa Indonesia membutuhkan media-media yang bertanggungjawab, terutama di tahun politik ini. “Untuk itu, penyampaian berita perlu dilakukan dengan prinsip kehati-hatian. “Para pimpinan media atau pemimpin redaksi harus mempunyai pemahaman yang benar serta dapat memilah-milah informasi yang masuk. Kalau menaikkan berita harus diperhatikan, apakah berita ini adalah hoaks, menyakitkan orang lain atau memecah belah bangsa,” serunya.
Sementara itu, Dirjen Bimas Kristen Kementerian Agama mengatakan, Pemerintah berharap media dan pers Kristen bisa mendorong inkubasi dan penataan informasi yang cerdas bagi masyarakat. “Kebenaran yang diwartakan melalui insan pers Kristiani perlu ditonjolkan ke permukaan. Pemerintah mendukung media yang independen dan berintegritas. Hendaknya media dapat bertanggungjawab dan membeberkan fakta yang jelas,” katanya.
Usai pembukaan yang berlangsung meriah, para peserta Munas melanjutkan perjalanan sekitar 68 kilometer ke Wisma TNI-AL di kawasan berudara sejuk Puncak, Bogor.
Ketua Perwamki Margianto mengatakan, salah satu agenda Munas adalah pemilihan Ketua dan Sekum Perwamki periode 2023-2026. Beberapa nama digadang-gadang untuk maju memimpin Perwamki selanjutnya di antaranya, Victor Ambarita, Sapta Siagian, dan incumbent Margianto. Dari ketiga nama tersebut, Victor Ambarita paling ramai diperbincangkan. Sementara Sapta Siagian disinyalir bakal menjadi ‘kuda hitam’ berduet dengan Boy Israel. (RN)
Be the first to comment