Tiga Tahun Berkiprah, Kadin Indonesia Sukses Jalankan 70% Proker Utama

Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasyid dan jajaran pengurusnya menyampaikan laporan 3 tahun eksistensi Kadin Indonesia

Jakarta, innews.co.id – Selama 3 tahun dibawah kepemimpinan Arsjad Rasyid, Kadin Indonesia, satu-satunya induk organisasi dunia industri dan usaha serta mitra strategis pemerintah, telah sukses menjalankan lebih dari 70% program kerja utama yang dirumuskan dalam Munas VIII tahun 2021.

“Bulan Juli ini, tepat tiga tahun sejak saya mendapatkan mandat sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2021-2026. Alhamdulillah, kita telah bersama-sama melangkah maju dengan berbagai capaian yang membanggakan. Sebagai tolak ukur, sudah lebih dari 70% program kerja utama yang dirumuskan dalam Munas VIII tahun 2021 terselesaikan,” kata Arsjad, dalam siaran persnya yang diterima innews, di Jakarta, Senin (15/7/2024).

Tak hanya itu, Kadin Indonesia juga hadir dengan inisiatif yang mengedepankan pembangunan ekonomi yang inklusif, kolaboratif, dan berkelanjutan.

“Hasil evaluasi tahun pertama menunjukkan bahwa program yang dirancang pada Rapimnas 2021 terpenuhi lebih dari 50%. Pada Rapimnas 2022, angkanya meningkat menjadi lebih dari 65%, dan hingga setengah tahun Rapimnas 2023, implementasinya sudah mencapai lebih dari 70%,” beber Arsjad.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum Koordinator Organisasi, Hukum,dan Komunikasi Kadin Indonesia, Yukki Nugrahawan Hanafi menguraikan, tahun 2021 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Indonesia akibat pandemi Covid-19. Untuk itu, Kadin Indonesia mengusung visi dan misi ‘Pulihkan Kesehatan, Bangkitkan Ekonomi’ serta turut mendukung penguatan ekonomi melalui berbagai inisiatif.

Dari kiri ke kanan: WKU Bidang Peningkatan Kualitas Manusia, Ristek dan Inovasi, Carmelita Hartoto, Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid, WKU Bidang Kemaritiman, Investasi, dan Luar Negeri, Shinta W. Kamdani, dan WKU Bidang Organisasi, Hukum, dan Komunikasi, Yukki Nugrahawan Hanafi

Termasuk di antaranya membantu pelaksanaan Vaksin Gotong Royong yang berhasil mencapai lebih dari 4,2 juta dosis, dan mendirikan Rumah Oksigen, fasilitas kesehatan semi permanen pertama di Indonesia.

Ditengah keterbatasan, lanjut Yukki, Kadin Indonesia juga tetap ambil bagian dan menjadi penggerak di berbagai kebijakan, baik tingkat lokal maupun nasional. Salah satunya, Kadin berpartisipasi pada KTT Perubahan Iklim (COP26) Glasgow untuk mendorong kebijakan iklim secara global.

Beranjak ke tahun 2022, Kadin memperkuat internal organisasi dengan menyempurnakan AD/ART yang secara resmi memperkokoh posisi Kadin sebagai satu-satunya payung dunia usaha di Indonesia. Perubahan AD/ART tersebut disahkan langsung oleh Presiden JokoWidodo dalam bentuk Keppres 18/2022.

Penguatan organisasi Kadin ini juga membawa semangat baru untuk terus berkontribusi bagi pembangunan ekonomi nasional. Sejumlah langkah konkret yang dijalankan antara lain Gerakan Kemitraan UMKM Naik Kelas dan peluncuran Wiki Wirausaha untuk meningkatkan jumlah wirausaha dan pelaku UMKM.

Melalui program ini, lebih dari 600 UMKM telah mendapat pelatihan untuk meningkatkan kapasitasnya dan lebih dari 200 UMKM telah menyelesaikan pelatihan ekspor bersertifikat.

“Tahun 2022 juga menjadi tonggak penting bagi Kadin Indonesia di kancah internasional. Pertama, Kadin Indonesia berpartisipasi di World Economic Forum 2022 yang diadakan di Davos, Swiss dan terlibat dalam gelaran B20, yang berhasil mendatangkan 69 delegasi negara dan lebih dari 3.000 pemimpin bisnis,” tutur Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Kemaritiman, Investasi, dan Luar Negeri Kadin Indonesia, Shinta W. Kamdani.

Selanjutnya pada tahun 2023, Kadin Indonesia meluncurkan buku Peta Jalan Indonesia Emas 2045 dan menyerahkannya langsung kepada Presiden Joko Widodo, di Ibu Kota Negara Nusantara (IKN).

“Ini merupakan komitmen nyata Kadin Indonesia untuk terus mendukung visi Indonesia Emas 2045, yang bercita-cita membawa Indonesia menjadi negara maju dan sejahtera. Kadin Indonesia juga terus mendorong pemberdayaan UMKM dan perekonomian daerah, di antaranya melalui Kadin Impact Award, ajang apresiasi untuk program-program inovatif Kadin Daerah yang berdampak langsung bagi perekonomian masyarakat sekitar,” terang Arsjad.

Sementara, dukungan Kadin terhadap ekonomi berkelanjutan dan target emisi nol bersih (net zeroemission) diwujudkan dengan menyelenggarakan International Sustainability Forum bersama Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi.

Memasuki tahun 2024, Kadin Indonesia mengawali dengan menyelenggarakan “DialogCapres Bersama Kadin” yang disiarkan secara langsung di televisi. Melalui acara ini, para pasangan calon presiden bisa memaparkan visi misinya di bidang ekonomi yang akan menjadi bahan pertimbangan masyarakat dalam menentukan pilihannya. Selama 6 bulan pertama tahun ini, Kadin Indonesia juga banyak menjalankan inisiatif advokasi untuk memperkuat pondasi ekonomi nasional, antara lain beraudiensi denganbMenteri Perdagangan terkait rencana kebijakan bea masuk produk impor dan penanganan impor ilegal, serta bertemu dengan Gubernur Bank Indonesia untuk membahas pelemahan nilai tukar rupiah.

Wakil Ketua Umum Koordinator Peningkatan Kualitas Manusia, Ristek,dan Teknologi, Carmelita Hartoto, menyampaikan bahwa Kadin juga sedang menyiapkan whitepaper yang berisi usulan dan masukan dari pelaku usaha, investor maupun akademisi sehubungan dengan isu-isu strategis yang menjadi tantangan bagi perekonomian Indonesia.

“Kadin berharap whitepaper ini dapat memperkuat program pembangunan dan pemerintah mendatang 2024-2029. Kedepannya, Kadin Indonesia akan terus memperkuat posisi sebagai organisasi bisnis yang inklusif dan kolaboratif. Kami juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk terus bekerja sama dan bersinergi dalam semangat gotong royong dan kebersamaan guna mencapai visi Indonesia Emas 2045 yang Tangguh, Sejahtera, Inklusif dan Berkelanjutan,” pungkas Carmelita.

Seperti diketahui, Kadin Indonesia didirikan berdasarkan UU Nomor 1 Tahun 1987 tentang Kamar Dagang dan Industri. Posisi ini diperkuat dengan Keputusan Presiden Nomor 18 Tahun 2022 tentang Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Kadin Indonesia. (RN)

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan