Jakarta, innews.co.id – Upaya memerangi narkoba terus digaungkan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN). Salah satunya dengan menggandeng lembaga keumatan.
Kerja sama antara BNN dengan Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) dilakukan, terutama dalam upaya pencegahan dan rehabilitasi.
“Gereja memiliki peran strategis dalam memberikan pembinaan moral dan spiritual kepada masyarakat, khususnya generasi muda yang rentan terhadap penyalahgunaan narkoba,” kata Kepala BNN Komisaris Jenderal Polisi Marthinus Hukom, dalam keterangan persnya, di Jakarta, Jumat (28/3/2025).
Dijelaskan ada beberapa poin penting dalam kerja sama antara dua institusi ini yakni, BNN dan PGI sepakat untuk meningkatkan berbagai program pencegahan, rehabilitasi, dan pemberantasan narkoba. Juga, keduanya sepakat untuk fokus pada rehabilitasi.
BNN dan PGI memberikan perhatian khusus pada program rehabilitasi bagi korban penyalahgunaan narkoba, dengan pendekatan yang holistik dan berbasis komunitas.
“Kami bersama PGI juga sepakat melakukan pencegahan di kalangan generasi muda. BNN dan PGI akan bekerja sama dalam melakukan berbagai kegiatan edukasi dan sosialisasi tentang bahaya narkoba, khususnya di kalangan generasi muda,” jelasnya.
Selain itu disepakati terkait pemberdayaan masyarakat dalam upaya pencegahan dan penanggulangan narkoba, melalui program-program pelatihan dan pendampingan.
Sementara itu, Ketua Umum PGI Pdt. Jacky Manuputty menyambut baik kerja sama dengan BNN dan menyatakan komitmen PGI untuk mendukung program-program BNN, terutama dalam bidang rehabilitasi dan pencegahan
“Kami siap mengerahkan seluruh sumber daya yang kami miliki untuk membantu BNN dalam menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba,” serunya.
Marthinus menambahkan pentingnya peran serta seluruh elemen masyarakat, termasuk lembaga keagamaan, dalam memerangi masalah narkoba. (RN)
