Jakarta, innews.co.id – Ketangguhan perempuan Nusantara sudah ada, bahkan jauh sebelum Indonesia merdeka. Seiring waktu, perempuan tidak lagi membatasi diri dalam pengetahuan, melainkan harus menimba ilmu dan siap menjadi pemimpin di Indonesia Emas 2045.
Hal tersebut dikatakan Dr. Rr. Dyah Eko Setyowati, S.Sos., SE., MM., Ketua Komunitas Peneliti Perempuan, merespon banyaknya kaum wanita yang ikut kegiatan yang diinisiasi oleh Kongres Wanita Indonesia (Kowani) bertema “Kepemimpinan Perempuan dalam Membangun Ketahanan Bangsa” di Auditorium Gajah Mada, Gedung Astra Gatra-Lemhannas RI, Jakarta, Selasa (10/6/2025).

Kegiatan yang merupakan kerja sama Kowani dengan Lemhanas RI tersebut diikuti oleh lebih dari 400 peserta luring dan 1.000 peserta daring dari organisasi perempuan se-Indonesia.
“Perempuan Indonesia adalah aset bangsa. Memiliki peran sentral, baik dalam ketahanan nasional maupun penguatan nilai-nilai kebangsaan. Selain itu, perempuan juga memiliki kapasitas dan kapabilitas dalam menjaga keutuhan NKRI ditengah dinamika global,” ujar Ketua Alumni Lemhanas PPNK 144 Tahun 2021 sekaligus Pengurus DPP IKABNAS yang berpengalaman sebagai Caleg DPR RI ini.
Dirinya mengapresiasi upaya Kowani untuk terus mendorong kemajuan wanita Indonesia.
“Saat ini kita tidak lagi bicara soal emansipasi, tapi bagaimana mempersiapkan kaum perempuan untuk tampil sebagai pemimpin,” imbuh Ketua Bunda Milenial ini.

Aktifis Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia (FPPI) ini juga menekankan, perempuan memiliki peran tidak saja mendidik generasi bangsa, tapi juga ambil bagian dalam berbagai sektor.
“Kita patut bersyukur, semakin besar ruang-ruang kepemimpinan yang bisa diduduki oleh kaum perempuan. Ini juga merupakan tantangan untuk bagaimana kita mempersiapkan perempuan-perempuan tangguh di segala medan,” tukas Dosen Universitas Hang Tuah ini.

Transformasi kaum perempuan yang berwawasan kebangsaan tengah berjalan. “Dengan tetap berpedoman bahwa perempuan sebagai Ibu Bangsa, mari kita wujudkan perempuan tangguh penjaga NKRI,” pungkasnya. (RN)