
Jakarta, innews.co.id – Kamar Dagang dan Industri (KADIN) DKI Jakarta sukses mengadakan Rapat Pimpinan Provinsi (Rapimprov) I Tahun 2025, di Hotel Borobudur, Jakarta, Jum’at (7/3/2025). Sejumlah keputusan dihasilkan sebagai bagian dari program kerja kedepannya.
Rapimprov yang ditutup oleh Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung tersebut menghasilkan komitmen bahwa KADIN berkomitmen mendukung program pemerintah, terutama dalam mendorong capaian pertumbuhan ekonomi menjadi 8%.
Selain itu, KADIN Jakarta juga fokus ekosistem bisnis yang sehat dan berkelanjutan dengan terus menjalin kolaborasi bersama pelaku usaha lokal maupun global untuk membuka peluang investasi yang lebih luas.

Tak kalah penting mendorong UMKM agar naik kelas melalui pelatihan, workshop, dan penerapan teknologi untuk memperluas jangkauan pasar mereka. Dan, menjalin sinergi dengan para stakeholder.
“Kadin adalah mitra strategis pemerintah. Karena itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkomitmen mewujudkan wajah Jakarta menjadi lebih ramah, baik, membantu serta tidak lagi mempersulit untuk memberikan pelayanan perizinan kepada dunia usaha,” kata Pramono Anung, dalam sambutan penutupan Rapimprov.

Gubernur Jakarta mengatakan, kalau ada pengusaha yang dipersulit mengurus izin, silahkan langsung menghubungi saya. “Kalau ada pejabat di Pemprov yang mempersulit, artinya dia tidak mau Jakarta maju. Nanti akan kita geser,” tegasnya.
Ketua Umum KADIN Jakarta, Diana Dewi menyambut baik komitmen Gubernur untuk mempermudah perizinan berusaha. “Kami sangat mengapresiasi komitmen Bapak Gubernur untuk memberi kemudahan izin berusaha. Ini merupakan sebuah langkah maju untuk mendorong Jakarta menjadi Global City,” kata Diana.
Gelar pasar murah
Mengusung tema “Bersama Kadin Memajukan Jakarta Sebagai Kota Global yang Inklusif dan Berkelanjutan”, kata Diana, pihaknya akan mengadakan pasar murah bersama Pemprov, sekitar H-2 Ramadan, di seluruh wilayah Jakarta.

“Kami sudah ada pembicaraan dengan Pemprov untuk menggelar pasar murah, di mana warga bisa mendapat sembako dan daging dengan harga yang terjangkau. Harapannya melalui pasar murah ini warga akan terbantu dalam menyiapkan bahan-bahan untuk dimasak saat Idul Fitri,” tukas Diana Dewi.
Sementara itu, Ketua Umum KADIN Indonesia Anindya Bakrie yang berkesempatan hadir memberi apresiasi terhadap langkah-langkah KADIN Jakarta.

“Kalau saya lihat, KADIN Jakarta sudah selangkah lebih maju. Itu menunjukkan bukti bahwa KADIN Jakarta merupakan barometer bagi para pengusaha di Indonesia. Saya bangga melihat kiprah KADIN Jakarta,” imbuhnya.

Rapimprov I/2025 KADIN Jakarta juga diisi dengan penandatanganan MoU antara KADIN Jakarta dengan BPJS Ketenagakerjaan Jakarta dan ditutup dengan pemberian santunan kepada 250 anak yatim-piatu se-Jakarta dan buka puasa bersama. (RN)
Be the first to comment