Cetak Lulusan Global, UKI – Coventry University Gelar Program Joint Degree

Media Gathering Program Joint Degree UKI dengan Coventry University, London, Inggris

Jakarta, innews.co.id – Universitas Kristen Indonesia (UKI) bekerja sama dengan Coventry University, Inggris, mengadakan Program Joint Degree, di mana pesertanya akan mendapat dua gelar sekaligus, cukup mengikuti perkuliahan di UKI.

“Dua gelar yang diraih dalam bidang manajemen dan global bisnis. Dengan biaya perkuliahan yang terjangkau, seorang mahasiswa tidak perlu meninggalkan Tanah Air. Cukup kuliah di UKI, sudah bisa mendapat dua gelar,” kata Dr. rer. pol. Ied Veda Rimrosa Sitepu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UKI, pada media gathering di bilangan Setiabudi, Kuningan, Jakarta, Kamis (23/1/2024).

Hadir pada kesempatan itu, Dr. Ian King Senior Lecturer Coventry University, London, Inggris; Arifin Fu Direktur Raffles College dan pakar pendidikan internasional; Dr. rer. pol. Ied Veda Rimrosa Sitepu Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerja Sama UKI; dan Brigitta Supit alumni UKI dan Director People, Culture and Service di salah satu perusahaan konglomerasi Indonesia.

Dalam sambutan secara online, Rektor UKI Prof. Dr. Dhaniswara K. Harjono menegaskan, komitmen UKI dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045. “Visi Indonesia Emas 2045 hanya dapat terwujud jika pendidikan menjadi prioritas utama. Program ini membuktikan komitmen UKI dalam menghadirkan pendidikan global berkualitas,” jelasnya.

Dijelaskan, Program Joint Degree ini memungkinkan mahasiswa menyelesaikan masa studi sepenuhnya di UKI tanpa biaya tambahan untuk tinggal di luar negeri. Setelah lulus, mahasiswa akan memperoleh dua gelar, baik dari UKI dan Coventry University, Inggris.

“Melalui program ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pendidikan internasional, tetapi juga pengalaman lintas budaya yang memperkuat pola pikir global dan daya saing mereka,” terang Ied Sitepu.

Sementara itu, Arifin Fu menyoroti pentingnya pendidikan global bagi pembangunan sumber daya manusia unggul. Menurutnya, akses pendidikan global adalah kunci mencetak pemimpin yang inovatif dan siap bersaing di tingkat dunia.

Secara daring, Dr. Ian King menyambut baik kerja sama ini dan menyebut UKI sebagai salah satu universitas unggul dan memiliki kapasitas di level global. “Kami meyakini melalui kerja sama ini, para mahasiswa akan kian diperlengkapi untuk masuk pada level global. Studying in UKI not just make you being a smart people but also being a person with good character,” tukasnya.

Dipaparkan pula sejumlah mata kuliah yang akan diajarkan pada program tersebut antara lain: Global Business Strategy, Digital Marketing for International Business, Business Research Methods, Project Management in Practice, Innovation Management and Enterpreneurship, Business Research Project, dan lainnya.

“Kerja sama ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa Indonesia untuk mengakses pendidikan terbaik yang mempersiapkan mereka menjadi pemimpin global,” seru Ian.

Selain itu, program ini juga mencerminkan komitmen bersama UKI dan Coventry University dalam mendukung inovasi dan kepemimpinan melalui pendidikan internasional.

Seperti diketahui, UKI adalah salah satu universitas Kristen swasta tertua dan bergengsi di Indonesia. Berdiri sejak 1953, UKI menawarkan berbagai program pendidikan berkualitas di tingkat sarjana, pascasarjana, dan profesional. UKI berkomitmen mencetak generasi pemimpin dengan karakter intelektual, spiritual, dan integritas. Kampus yang berada di lokasi yang strategis ini juga telah memiliki 12 program studi yang masuk kategori Unggul.

Sementara itu, Coventry University (CU) adalah institusi terkemuka di Inggris dengan sejarah panjang sejak 1843. Dengan lebih dari 38.000 mahasiswa, termasuk lebih dari 13.000 mahasiswa internasional dari 160 negara, CU dikenal atas komitmennya terhadap pendidikan berkualitas, inovasi, dan inklusi global. (RN)

Be the first to comment

Tinggalkan Balasan