Jakarta, innews.co.id – Pelaksanaan Try Out Seleksi Pengangkatan Calon Notaris 2024 yang diinisiasi oleh Ikatan Alumni Kenotariatan Universitas Diponegoro (IKANOT Undip) berjalan sukses, bahkan sampai di luar ekspektasi. Sekitar 4.116 peserta, tidak hanya dari Kenotariatan Undip, melainkan dari berbagai kampus di Indonesia, seperti UI, USU, UGM, Unhas, dan lainnya.
“Luar biasa sekali membludak peserta. Jujur, kami panitia sempat kewalahan. Tapi, alhamdulillah semua bisa ditangani dengan baik,” kata Ketua Umum IKANOT Undip, Otty Hari Chandra Ubayani, SH., Sp.N., MH., dalam keterangan persnya, di Jakarta, Rabu (2/10/2024).
Para peserta nampak puas dengan pemaparan materi dari para narasumber antara lain, Dr. Soegianto, Dr. Junaidi, Dr. Dewi Padusi Daeng Muri, Dr. Sri Subekti, Dr. Hj. Wieke Dewi Suryandari, Dr. Liany Dewi Sanjoto, Dr. Yulies Tiena Masriani, Dr. Maria Nova Lenawati, dan Novia Betsy Clarissa. Mereka akan dipandu oleh dua moderator yakni, Muhammad Alatas dan Takdir Alisyahbana serta notulen Amalia Zulva Nilasari.
Secara berganti para narasumber memaparkan tema-tema antara lain, Hukum Jaminan, Hukum Perusahaan, Peraturan Jabatan Notaris, Hukum Perkawinan, Hukum Perikatan, Hukum Bisnis, Hukum Waris, dan Cyber Notary.
Otty menjelaskan, kegiatan ini awalnya merupakan permintaan dari para mahasiswa Magister Kenotariatan Undip, di mana mereka meminta para alumni memfasilitasi diadakan semacam try out untuk menambah pengetahuan dan wawasan dalam menghadapi ujian pengangkatan calon Notaris.
“Kami coba menginisiasi acara ini agar memberi pembekalan kepada para adik-adik kelas di Magister Kenotariatan sehingga bisa lebih siap lagi dalam menghadapi ujian nanti,” ujar Otty yang juga Notaris/PPAT senior di bilangan Jakarta Selatan ini.
Dari sisi persiapan, kata Otty, cukup singkat, efektifnya hanya 4 hari. “Kita benar-benar kerja bareng dan guyub dalam mendukung suksesnya acara ini. Terima kasih untuk semua pihak yang terlibat secara langsung maupun tidak, sehingga acara ini boleh berjalan dengan lancar dan memberi manfaat bagi para calon-calon Notaris di seluruh Indonesia,” seru Otty.
Materi yang disajikan oleh para narasumber, menurut Otty, sangat baik sekali. Ada soal-soal ujian kode etik notaris (UKEN) yang diambil dari pengalaman para senior ikut ujian sebelumnya, baik soal pilihan ganda maupun essai.
Dirinya menjelaskan, sejak awal terbentuk IKANOT Undip itu tidak profit oriented, tapi berpikir apa yang kita bisa berikan, baik untuk almamater tercinta maupun bangsa dan negara. Karena itu, try out ini pun tidak dipungut biaya. Kami para alumni saling bekerja sama dan membantu apa yang bisa diberikan.
Sebelumnya, IKANOT Undip telah menggulirkan program Alumni Peduli dengan menghadirkan 50 alumni untuk mengajar adik-adik di Magister Kenotariatan Undip.
Melihat besarnya animo peserta, Otty mengaku, rasa letihnya hilang. “Mereka bisa melihat kalau kita sudah do something untuk membantu mereka menjadi notaris-notaris yang handal. Kami berbagi pengalaman kepada mereka,” tukas Otty.
Kedepan, lanjutnya, IKANOT Undip akan terus mengadakan program-program yang memberi kemanfaatan baik bagi para alumni, mahasiswa Kenotariatan Undip, maupun bangsa dan negara. “Kami komitmen untuk membawa organisasi ini lebih baik lagi dan membawa keberkahan bagi semua orang,” pungkas Otty. (RN)
Be the first to comment